FIBER OPTIK/FO

A. Fiber Optik

     Apa itu fiber optik?
Fiber Optik adalah teknologi berupa kabel yang berfungsi mengubah sinyal listrik menjadi cahya melalui serat kaca atau lastik.Diameter fiber optik sepanjang 120 mikrometer saja.

B. Jenis-jenis fiber optik
     Secara garis besar,jenis-jenis fiber optik ada dua yakni serat mode tunggal (single mode) dan (multimode).

1. Fiber Optik Single Mode

    Jenis kabel fiber optik ini memiliki transmisi tunggal, jadi hanya bisa mentransmisikan cahaya melalui satu inti dalam satu waktu. Fiber optik mode tunggal ini memiliki kabel berukuran sangat kecil, yaitu sekitar 9 mikrometer. Biasanya kabel ini digunakan untuk menyebarkan cahaya dari sinar inframerah, yang memiliki gelombang cahaya sepanjang 1300 hingga 1500 nanometer.

2. Fiber Optik Multimode

     Fiber optik mode multi adalah kebalikan dari fiber optik mode tunggal, yaitu memiliki inti yang lebih besar, dengan ukuran kurang lebih 625 mikrometer. Ukurannya yang lebih besar membuat fiber optik mode multi bisa mentransmisikan banyak cahaya dalam satu waktu / secara bersamaan. Karena kapasitasnya yang besar, jenis kabel ini sering digunakan untuk tujuan komersil, untuk mengakomodasi pengguna yang jumlahnya juga banyak. Berbeda dengan fiber optik mode tunggal, jenis kabel ini bisa mengirimkan sinar infrared dengan panjang gelombang 850 hingga 1300 nanometer. Keunggulanya yaitu kecepatan transmisi bandwith yang dihantarkan.

C. Bagian-bagian Fiber Optik    

1. Bagian inti (core)
    Bagian inti fiber optik terbuat dari bahan kaca dengan diameter yang sangat kecil (diamaternya sekitar 2 μm sampai 50 μm). Diameter serat optik yang lebih besar akan membuat performa yang lebih baik dan stabil.

2. Bagian Cladding
     Bagian cladding adalah bagian pelindung yang langsung menyelimuti serat optik. Biasanya ukuran cladding ini berdiameter 5 μm sampai 250 μm. Cladding terbuat dari bahan silikon, dan komposisi bahannya berbeda dengan bagian core. Selain melindungi core, cladding juga berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan semua cahaya tembus kembali kepada core.

3. Bagian Coting/Buffer
     Bagian coating adalah mantel dari serat optik yang berbeda dari cladding dan core. Lapisan coating ini terbuat dari bahan plastik yang elastis. Coating berfungsi sebagai lapisan pelindung dari semua gangguan fisik yang mungkin terjadi, misalnya lengkungan pada kabel, kelembaban udara dalam kabel.

4. Bagian Strenght Member & Outer Jacket
     Lapisan ini merupakan bagian yang sangat penting karena menjadi pelindung utama dari sebuah kabel fiber optik. Lapisan strength member dan outer jacket adalah bagian terluar dari fiber optik yang melindungi inti kabel dari berbagai gangguan fisik secara langsung.

D. Cara Kerja Fiber Optik
     Sinar dalam fiber optik berjalan melalui inti dengan secara memantul dari cladding, dan hal ini disebut total internal reflection, karena cladding sama sekali tidak menyerap sinar dari inti. Akan tetapi dikarenakan ketidakmurnian kaca sinyal cahaya akan terdegradasi, ketahanan sinyal tergantung pada kemurnian kaca dan panjang gelombang sinyal.
      Didalam melakukan pensinyalan terdapat dua jenis sumber cahaya yang dapat digunakan yaitu: LED (Light Emiting Diode) dan laser semi konduktor. Adapun perbedaannya adalah sebagai berikut:

Kontruksi Kabel Fiber Optik
4 macam konstruksi kabel fiber optic:
- Kabel duct 
- Kabel direct buried 
- Kabel aerial 
- Kabel indoor

1) Konstruksi Jenis Kabel Duct

Contoh:

2) Konstruksi jenis kabel direct buried (tanam langsung)  

Contoh:

3) Konstruksi jenis kabel Aerial (kabel udara) 

Contoh:

4) Konstruksi jenis kabel Indoor(Kabel dalam gedung/rumah) kapasitas 2-6 Fiber Optic  

Contoh:
E. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN SERTA KUALITAS

a. Keuntungan Fiber Optik
Informasi yang ada ditransmisikan dengan kapasitas (bandwidth) yang besar dan berkemampuan membawa lebih banyak informasi dan mengantarkan informasi dengan lebih akurat. 
Kabel fiber optic mendukung data rate yang lebih besar, jarak yang lebih jauh, sehingga menjadikannya ideal untuk transmisi serial data digital.
Fiber optik memerlukan daya listrik yang relatif tidak terlalu besar. 
optik tidak akan mengalami kepanasan dan penipisan akibat tegangan listrik yang lewat di dalamnya.
Ukurannya kecil dan ringan. 
Fiber optik bisa ditanam di tanah jenis apapun atau digantung di daerah manapun tanpa harus cemas mengalami korosi/berkarat. 
Komunikasi menggunakan fiber optik lebih aman karena informasi yang lewat tidak mudah untuk disadap atau dikacaukan dari luar.
Kebal terhadap segala jenis interferensi, termasuk kilat, dan tidak bersifat mengantarkan listrik. 
Karena yang dikirim adalah signal cahaya, maka tidak ada kemungkinan ada percikan api bila serat atau kabel tersebut putus. Selain itu juga tidak menyebabkan tegangan listrik dalam proses perbaikannya bila ada kerusakan.

b. Kerugian Fiber Optic
- Biaya yang mahal untuk peralatannya. 
- Perlu konversi data listrik ke Cahaya dan sebaliknya yang rumit. 
- Perlu peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya. 
-Untuk perbaikan yang kompleks perlu tenaga yang ahli di bidang ini.
Selain merupakan keuntungan, sifatnya yang tidak menghantarkan listrik juga merupakan kelemahannya, karena musti memerlukan alat pembangkit listrik eksternal. Bisa menyerap hidrogen yang bisa menyebabkan loss data.

c. Kualitas
Karena letak core yang tidak central maka dalam penyambungan akan didapatkan hasil yang tidak optimal dengan loss yang tinggi. Kualitas Penyambungan yang Kurang Disebabkan oleh Permukaan serat tidak rata Sumbu serat tidak sejajar
Penyimpangan sudut Untuk mendapatkan kualitas penyambungan yang tinggi maka dibutuhkan
Kualitas kabel yang sesuai spesifikas
Alat sambung yang baik
Lingkungan harus bersih.

F. KESIMPULAN

Perkembangan teknologi serat optic ini parallel dengan penggunaan system digital di bidang telekomunikasi, Setelah jaringan telekomunikasi berbasis koaksal untuk kepeluan transmisi, diperkenalkan lagi satu jenis jaringan kabel yang terbuat dari serat optic (Fiber Optic) yang memiliki keunggulan lebih di banding kabel koaksial. Fiber optic dapat meminimalisasi kerugian yang disebabkan dari kesalahan atau kerusakan yang dapat terjadi, juga fiber optic dapat menjangkau jarak yang sangat jauh dengan kualitas yang sangat baik.
Fiber Optic terbuat dari serat kaca yang  menyebabkan fiber optic tidak mengalami korosi/berkarat. Fiber optic tidak mengalami interferensi pada sesuatu yang bersifat mengantarkan listrik. Sehingga tidak berpengaruh terhadap tegangan listrik 
Perkembangan kabel fiberoptik saat ini telah membuat kabel ini memiliki 2 jenis yang mempunyai keunggulan masing-masing, yaitu single-mode dan multi-mode. Singgle-mode mampu digunakan untuk jarak yang sangat jauh, sedangkan multi-mode hanya mampu menjangkau jarak yang pendek, namun mampu mengirim sinyal yang berbeda.
Kabel fiber optik memiliki tenda pengenal kabel yang berguna untuk membedakan kegunaan dari berbagai kabel. Dan juga pengenal pabrik pembuat dan tahun pembuatnya. Fiber optik memiliki banyak keuntungan dalam pemakaianya namun juga tentu saja ada kekurangannya, yaitu misalnya dalam pembelian kabel yang membutuhkan biaya yang mahal dan perbaikan yang kompleks.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Mail Server

Setting 3 Access Point (PROLiNK, TP-LINK, TENDA)

Konfigurasi Web Server